Perkembangan Software--Sistem Operasi

Khususnya sistem operasi pada sebuah komputer dapat diibaratkan sebagai meja tempat kita menulis, maka program aplikasi adalah buku di mana kita dapat menulis semua data yang kita perlukan.
Kita juga tentu mempunyai beberapa buku tulis untuk berbagai catatan yang berbeda, bukan? Ada buku tulis untuk menyimpan catatan pelajaran ilmu pengetahuan alam, ada buku yang kita gunakan untuk mengerjakan soal-soal matematika, bahkan kita juga mungkin memiliki buku gambar untuk menggambar berbagai hal yang kita senangi.
Demikian pula dengan program software. Perkembangan software sekarang ini sangatlah pesat. Sudah banyak versi-versi terbaru setiap tahunnya. Ada program aplikasi yang dibuat hanya untuk menulis, ada pula yang dibuat hanya untuk menggambar, maupun untuk menghitung. Bahkan, ada pula program aplikasi yang dibuat untuk hiburan, seperti program-program game komputer, musik, dan film.

Software Pengolah Kata
Dahulu, perkembangan software pengolah kata yang dikenal dan banyak digunakan adalah Wordstar, AMIPro, dan WordPerfect. Saat ini, pengolah kata yang banyak digunakan adalah "Microsoft Word for Windows" atau yang lebih dikenal dengan MS-Word
Software Ms. Word ini tergolong aplikasi yang cukup lengkap untuk kegiatan tulis menulis secara digital, karena itu software ini banyak digunakan. Selain Ms. Word, aplikasi AbiWord sekarang ini sudah banyak digunakan.

Software Pengolah Angka
Apabila kita ingin menjadi seorang pegawai bank, ahli keuangan, atau manajer di suatu perusahaan, kita perlu menguasai Program Aplikasi Akunting, Program seperti ini dibuat khusus untuk melakukan penghitungan, membuat grafik, tabel, dan sebagainya. Di antara program aplikasi itu adalah Lotus 1-2-3 dan Microsoft Excel (MS-Excel).

Software Grafis
Kalian pernah melihat gambar iklan di koran atau gambar dan tata letak yang menarik di dalam buku? Saat ini, gambar-gambar seperti itu dibuat dan didesain dengan menggunakan komputer. Adapun program yang digunakan adalah program-program aplikasi grafis. Perkembangan software ini sangatlah pesat.
Program aplikasi ini sangat banyak jumlahnya, di antara yang terkenal adalah Program Aplikasi Grafis CorelDraw, AutoCAD, dan Program Aplikasi dari keluarga Adobe, seperti Adobe Photoshop dan Adobe PageMaker.

Software Database
Data base adalah informasi atau data yang tersimpan dalam disket atau pita rekam. Jika kita menggunakan data base melalui komputer, kita bisa mencari informasi dengan sangat cepat.
Banyak sekali kegunaan data base. Misalnya, di beberapa perpustakaan modern program data base berguna untuk mencari informasi buku secara cepat dan tepat. Contoh lain dapat kita rasakan saat kita menanyakan nomor telepon teman kita kepada Pusat Penerangan Telkom di nomor 108. Coba bayangkan, hanya dalam beberapa detik saja kita sudah bisa memperoleh nomor telepon teman kita itu.
Lalu, bagaimana petugas Telkom itu bisa dengan cepat mengetahui nomor telpon yang kita cari dari jutaan nomor telpon yang terdaftar? Tentu saja, petugas Telkom dibantu dengan program database di komputernya.
Ada beberapa program aplikasi data base, seperti D-Base III dan Fox-Base. Semua program ini mempercepat dan mempermudah pekerjaan manusia.

Program Aplikasi Animasi dan Multimedia
Gambar-gambar tiga dimensi yang menakjubkan, atau teks-teks lucu yang bisa bergerak pada umumnya dibuat dengan menggunakan program-program animasi. Program-program tersebut banyak digunakan oleh para desainer animasi untuk membuat berbagai kreasi, termasuk film kartun dan iklan di televisi.
Banyak sekali program aplikasi animasi yang bisa kita gunakan. Mulai dari yang sederhana hingga yang rumit. Pada umumnya program aplikasi animasi cukup berat. Oleh karena itu, komputer harus memadai untuk menjalankan program-program tersebut, di antaranya memiliki RAM dan kapasitas hard disk yang besar serta dilengkapi dengan kartu grafik (VGA Card) berkekuatan tinggi.

Program Aplikasi Utilitas
Software ini mempunyai fungsi membantu komputer dengan menutupi kelemahan sistem operasi yang sedang digunakan. Fungsi-fungsinya tersebut di antaranya:
  • Membersihkan komputer dari beberapa file sampah,
  • Menjaga dan merawat kestabilan sistem operasi dalam komputer,
  • Mengatur beberapa file direktori yang tersebar dan tidak teratur,
  • Mengoptimalkan kinerja komputer.
Program Aplikasi Antivirus
Software ini dibuat dengan bertujuan untuk melindungi komputer dari program virus yang akan mengganggu kerja dari sistem operasi komputer. Jenis-jenis virus sekarang ini sudah sangat bervariasi. Sistem kerja virus bertujuan mengganggu file atau aplikasi sehingga tidak bisa dijalankan sebagaimana mestinya. File atau aplikasi ini biasanya akan mengalami error dan malah bisa rusak sama sekali.
Nah, untuk mengatasi virus ini diciptakanlah software-software antivirus yang mumpuni agar dapat membasmi virus komputer. Beberapa software-software antivirus di antaranya Kaspersky, Avira, Norton, Avast, McAfee, dan lain-lain. 

Perkembangan Software

Software Komputer adalah kumpulan dari pada intruksi atau statement yang di susun secara logis dan berbentuk kode yang hanya dapat di mengerti oleh komputer. Software Komputer ini berangsur-angsur mengalami peningkatan atau perubahan dari tahun ke tahun dalam perkembangannya. Berdasarkan perkembangannya, Sejarah Perkembangan Software Komputer dibagi dalam beberapa era yaitu Era Pioneer, Stabil, Mikro, dan Modern. Berikut adalah Sejarah Perkembangan Software Komputer :

1. Era Pioneer. Pada Era Pioneer ini bentuk software komputer pada awalnya adalah sambungan-sambungan kabel ke antar bagian dalam komputer, Cara dalam mengakses komputer adalah menggunakan punched card yaitu kartu yang di lubangi. Penggunaan komputer saat itu masih dilakukan secara langsung, sebuah program digunakan untuk sebuah mesin tertentu dan untuk tujuan tertentu. Di era ini software komputer merupakan satu kesatuan dengan sebuah hardware komputer.

2. Era Stabil. Pada Era Stabil ini baris-baris perintah software komputer yang dijalankan oleh komputer bukan lagi satu-satu, tapi sudah banyak proses yang di lakukan secara bersamaan (multi tasking). Software Komputer pada era ini juga mampu menyelesaikan banyak pengguna (multi user) dan secara cepat/langsung (real time). Di era ini jugalah mulai di kenal sistem basis data, yang memisahkan antara program dan data .

3. Era Mikro. Pada Era Mikro ini software komputer dapat dibedakan menjadi beberapa bagian yaitu Software Sistem (Windows, Linux, Machintos, dll), Software Aplikasi (Ms.Office, OpenOffice, dll) dan Languange Software/Bahasa Pemograman (Assembler, Visual Basic, Delphi, dll)

4. Era Modern. Pada Era Modern ini software komputer tidak hanya untuk sebuah komputer tetapi sebuah handphone pun telah di lengkapi dengan sebuah software sistem seperti Android, Symbian, dll. Tingkat kecerdasan yang ditunjukkan oleh software komputer pun semakin meningkat, selain permasalahan teknis, software komputer sekarang juga mulai bisa mengenal suara dan gambar.



A. Pengertian Software

Pengertian Software komputer adalah sekumpulan data elektronik yang disimpan dan diatur oleh komputer, data elektronik yang disimpan oleh komputer itu dapat berupa program atau instruksi yang akan menjalankan suatu perintah. Melalui sofware atau perangkat lunak inilah suatu komputer dapat menjalankan suatu perintah.
Software disebut juga dengan perangkat lunak, merupakan kumpulan beberapa perintah yang dieksekusi oleh mesin komputer. Dalam menjalankan pekerjaannya. perangkat lunak ini merupakan catatan bagi mesin komputer untuk menyimpan perintah maupun dokumen serta arsip lainnya.
Software merupakan data elektronik yang disimpan sedemikian rupa oleh komputer itu sendiri, data yang disimpan ini dapat berupa program atau instruksi yang akan dijalankan oleh perintah, maupun catatan-catatan yang diperlukan oleh komputer untuk menjalankan perintah yang dijalankannya.
Untuk mencapai keinginannya tersebut dirancanglah suatu susunan logika. Logika yang disusun ini diolah melalui perangkat lunak yang disebut juga dengan program beserta data-data yang diolahnya. Pengeloahan pada software ini melibatkan beberapa hal, diantaranya adalah sistem operasi, program, dan data. Software ini mengatur sedemikian rupa sehingga logika yang ada dapat dimengerti oleh mesin komputer.
Komputer digunakan orang untuk meningkatkan hasil kerja dan memecahkan
berbagai masalah. Yang menjadi pemroses data atau pemecah masalah itu
adalah perangkat lunak.
Bentuk terkecil dari perangkat lunak adalah operasi aritmatik (+, -, :, x) dan logika
(AND, OR, >, <, =). Dari operasi dasar ini disusun program atau perangkat lunak.

B. Sejarah Rekayasa Software


Rekayasa perangkat lunak telah berkembang sejak pertama kali diciptakan pada tahun 1940-an hingga kini. Fokus utama pengembangannya adalah untuk mengembangkan praktek dan teknologi untuk meningkatkan produktivitas para praktisi pengembang perangkat lunak dan kualitas aplikasi yang dapat digunakan oleh pemakai.

Tahun 1945 – 1965 : Awal

Istilah software engineering digunakan pertama kali pada akhir 1950-an dan awal 1960-an. Saat itu, masih terdapat debat tajam mengenai aspek engineering dari pengembangan perangkat lunak.
Pada tahun 1968 dan 1969, komite sains NATO mensponsori dua konferensi tentang rekayasa perangkat lunak, yang memberikan dampak kuat terhadap perkembangan rekayasa perangkat lunak. Banyak yang menganggap bahwa dua konferensi inilah yang menandai awal resmi profesi rekayasa perangkat lunak.
Tahun 1965 – 1985 : Krisis Perangkat Lunak
Pada tahun 1960-an hingga 1980-an, banyak masalah yang ditemukan para praktisi pengembangan perangkat lunak. Banyak projek yang gagal, hingga masa ini disebut sebagai krisis perangkat lunak. Kasus kegagalan pengembangan perangkat lunak terjadi mulai dari projek yang melebihi anggaran, hingga kasus yang mengakibatkan kerusakan fisik dan kematian. Salah satu kasus yang terkenal antara lain meledaknya roket Ariane akibat kegagalan perangkat lunak.

Tahun 1985 – Kini : Tidak Ada Senjata Pamungkas

Selama bertahun-tahun, para peneliti memfokuskan usahanya untuk menemukan teknik jitu untuk memecahkan masalah krisis perangkat lunak.
Berbagai teknik, metode, alat, proses diciptakan dan diklaim sebagai senjata pamungkas untuk memecahkan kasus ini. Mulai dari pemrograman terstruktur, pemrograman berorientasi object, perangkat pembantu pengembangan perangkat lunak (CASE tools), berbagai standar, UML hingga metode formal diagung-agungkan sebagai senjata pamungkas untuk menghasilkan software yang benar, sesuai anggaran dan tepat waktu.
Pada tahun 1987, Fred Brooks menulis artikel No Silver Bullet, yang berproposisi bahwa tidak ada satu teknologi atau praktek yang sanggup mencapai 10 kali lipat perbaikan dalam produktivitas pengembangan perangkat lunak dalam tempo 10 tahun.
Sebagian berpendapat, no silver bullet berarti profesi rekayasa perangkat lunak dianggap telah gagal. Namun sebagian yang lain justru beranggapan, hal ini menandakan bahwa bidang profesi rekayasa perangkat lunak telah cukup matang, karena dalam bidang profesi lainnya pun, tidak ada teknik pamungkas yang dapat digunakan dalam berbagai kondisi.

C. Sejarah Perkembangan Software

Sejarah perkembangan software dari tahun ke tahun adalah sebagai berikut :
§ Tahun1956 :
Jhon bachus dan tim IBM nya menciptakan Fortran dengan bahasa pemprograman tingkat tinggi.
§ Tahun 1960 :
LISP meluncurkan model bahasa komputer untuk menulis program tiruan.
§ Tahun 1965 :
Orientasi bahasa benda dengan perakitan tambahan dengan simulasi, ditulis oleh Kristen Nygaard dan Ole John Dahl.
§ Tahun 1969 :
Bill Gates dan Paul Allen menyebutnya dengan “Lake Side Programming Group” menyetujui komputer dengan badan hukum pusat untuk mematenkan Pdp-Iq software.
§ Tahun 1975:
Paul Allen didalam suratnya,Bill Gates menggunakan nama ”Micro-Soft” menyerahkan kepada rekan kerjanya.untuk cepat- cepat menuliskan tentang referensinya.
§ Tahun 1976 :
Untuk pertama kalinya Microsoft dikembangkan, mereka menyebutnya dengan”The Legend Of Micro-Kid”.
§ Tahun 1977 :
Pemerintahan U.S mengadopsi data standar IBM untuk membuka kode kunci pesan dan untuk melindungi rahasia agensi mereka.

§ Tahun 1978 :
Microsoft mengumumkan produk ketiganya Microsotf Cobol-80, dijual seharga 1 juta dolar U.S.
§ Tahun 1979 :
Micosoft mengumumkan Microsoft Basic untuk 8086 16 bit microprocessors.
§ Tahun 1981:
IBM memperkenalkan personal computer dengan penggunaan Microsoft 19 bit operting system MS DOS 1.0 plus Microsoft Basic Cobol Pascal dan produk Microsoft lainnya.
§ Tahun 1983 :
Microsoft memperkenalkan word processing program,Microsoft Word for MS DOS 1.0.
§ Tahun 1989 :
Maxis memproduksi video game dengan kelas baru untuk pendidikan dan hiburan.
§ Tahun 1995 :
Windows 95 ships.
§ Tahun 1997 :
Deep blue defeats world chess champion.
§ Tahun 1998 :
Windows

D. Jenis-jenis Lisensi Software Komputer


Menurut Microsoft dalam “The Hallowen Document”, terdapat beberapa jenis lisensi yang dapat digunakan untuk program komputer. Beberapa jenis lisensi tersebut antara lain adalah:
a. Lisensi Commercial
adalah jenis lisensi yang biasa ditemui pada perangkat lunak seperti Microsoft dengan Windows dan Officenya, Lotus, Oracle dan lain sebagainya. Software yang diciptakan dengan lisensi ini memang dibuat untuk kepentingan komersial sehingga user yang ingin menggunakannya harus membeli atau mendapatkan izin penggunaan dari pemegang hak cipta.
b. Lisensi Trial Software
adalah jenis lisensi yang biasa ditemui pada software untuk keperluan demo dari sebuah software sebelum diluncurkan ke masyarakat atau biasanya sudah diluncurkan tetapi memiliki batas masa aktif. Lisensi ini mengizinkan pengguna untuk menggunakan, menyalin atau menggandakan software tersebut secara bebas. Namun karena bersifat demo, seringkali software dengan lisensi ini tidak memiliki fungsi dan fasilitas selengkap versi komersialnya. Dan biasanya dibatasi oleh masa aktif tertentu.
c. Lisensi Non Commercial Use
biasanya diperuntukkan untuk kalangan pendidikan atau yayasan tertentu dibidang sosial. Sifatnya yang tidak komersial, biasanya gratis tetapi dengan batasan penggunaan tertentu.
d. Lisensi Shareware
mengizinkan pemakainya untuk menggunakan, menyalin atau menggandakan tanpa harus meminta izin pemegang hak cipta. Berbeda dengan Trial Software, lisensi ini tidak dibatasi oleh batas waktu masa aktif dan memiliki fitur yang lengkap. Lisensi jenis ini biasanya ditemui pada software perusahaan kecil.
e. Lisensi Freeware
biasanya ditemui pada software yang bersifat mendukung, memberikan fasilitas tambahan atau memang free/gratis. Contoh yang bersifat mendukung antara lain adalah plug in tambahan yang biasanya menempel pada software induk seperti Eye Candy yang menempel pada Adobe Photoshop.
f. Lisensi Royalty-Free Binaries
serupa dengan lisensi freeware, hanya saja produk yang ditawarkan adalah library yang berfungsi melengkapi software yang sudah ada dan bukan merupakan suatu software yang berdiri sendiri.
g. Lisensi Open Source
membebaskan usernya untuk menjalankan, menggandakan, menyebarluaskan, mempelajari, mengubah, dan meningkatkan kinerja software. Berbagai jenis lisensi open source berkembang sesuai dengan kebutuhan, misalnya GNU/GPL, The FreeBSD, The MPL. Jenis-jenis software yang memakai lisensi ini misalnya Linux, sendmail, apache dan FreeBSD.
E. Identifikasi Jenis-Jenis Software Aplikasi
1. Sistem Operasi
Sistem operasi merupakan software yang pertama kali dibaca oleh komputer pada saat booting sebagai dasar pengoperasian komputer.
Terdapat 2 jenis sistem operasi berdasarkan tampilan antar muka kepada penggunanya (user interface) yaitu yang berbasis CUI (Character User Interface) dan berbasis GUI (Graphical User Interface). Sistem operasi berbasis CUI, misalnya : DOS (Disk Operating Sistem) dan Sistem Operasi UNIX dan Linux pada mode terminal atau konsol, sedangkan sistem operasi berbasis GUI, misalnya : Microsoft Windows 9x, 2000, NT, XP, serta sistem operasi UNIX dan Linux yang telah mendukung GUI.
  1. Program Bantu dan Program Tambahan
    Program bantu (utility) merupakan program yang digunakan untuk mengisi kekurangan atau menampilkan kembali file suatu sistem operasi yang terhapus. PC Tools dan Norton Utilities merupakan contoh dari program ini. Salah satu dari kelemahan DOS adalah tidak mampu bekerja di sistem jaringan. Oleh karena itu beberapa perusahaan membuat program tambahan yang dapat mengubah sistem DOS tersebut (single user atau stand alone system) menjadi sistem operasi yang dapat digunakan oleh banyak pemakai (multiuser). Netware, Token R ing dan Lantastic merukan contoh-contoh program ini.
  2. Bahasa Komputer (Computer Language)
Computer Language merupakan bahasa yang digunakan untuk membuat program komputer. Disebut bahasa karenacomputer language memiliki kosa kata dan tata bahasa yang harus ditaati oleh pemakainya.
  1. Yang termasuk dalam jenis ini adalah :
a. Low Level Language, merupakan bahasa tingkat rendah karena sulit dipahami dan hanya dapat dimengerti oleh pembuatnya. Yang termasuk program ini adalah bahasa mesin assembly language
b. High Level Language, merupakan bahasa tingkat tinggi karena menggunakan kata-kata yang mudah dimengerti. Contoh dari program ini adalah BASIC, PASCAL, FORTRAN, dsb.
  1. Program Aplikasi
Program aplikasi merupakan perangkat lunak siap pakai yang nantinya akan digunakan untuk membantu melaksanakan pekerjaan penggunanya. Aplikasi ini disiapkan sesuai kebutuhan. Program aplikasi dapat dibedakan lagi menjadi :
    1. Word Processing
      Word Processing adalah program yang dapat dipakai untuk menyunting naskah. Contoh : Microsoft Word, Lotus Ami Pro dan WordPerfect.
    2. Desktop Publishing
      Merupakan program yang mengatur tata letak cetakan pada suatu naskah sehingga siap untuk dicetak. Contoh :
      Ventura Publisher, Page Maker.
    3. Program Speadsheet
      Merupakan programprogram yang digunakan untuk mengolah data secara berkolom. Contoh : Microsoft Excell, Lotus Improv.
    4. Database Management System
      Salah satu kegunaan komputer didalam organisasi adalah untuk menyimpan data dalam jumlah besar. Dari data ini dapat dihasilkan berbagai informasi. Untuk menyimpan, mengolah data, dan kemudian menghasilkan informasi, diperlukan program yang disebut dengan program database management system (disingkat DBMS) dan sering disebut dengan program database saja. Contoh : Paradox, Foxpro, Microsoft Access, Approach.
    5. Graphics
      Salah satu kebutuhan pengguna adalah membuat gambar. Untuk itu ia bisa menggunakan program yang khusus digunakan untuk membuat gambar atau graphics. Seseorang yang tidak pintar menggambar dengan tangan, dapat membuat gambar yang bagus di komputer, karena gambar dikomputer mudah diubah dan diolah. Contoh : Corel Draw, Stanford Graphics, Visio.
    6. Program Akuntasi
      Aplikasi yang juga banyak dipakai dalam dunia bisnis adalah aplikasi yang berhubungan dengan keuangan dan akuntasi. Contoh : DacEasy Accounting, Pacioli 2000, PeachTree Accounting.
    7. Program Statistik
      Program statistik merupakan program yang digunakan untuk melakukan penelitian yang berhubungan dengan analisis statistik. Contoh : SAS, SPSS, Statisca.
    8. Communication
      Communication merupakan program yang digunakan untuk berkomunikasi dengan pemakai komputer lain. Contoh : Carbon Copy, DataFax, Procomm Plus, CrossTalk.
    9. Multimedia
      Multimedia merupakan software yang digunakan untuk menghubungkan komputer dengan peralatan multimedia seperti kamera video, kamera digital, video player. Contoh : Microsoft Video.
    10. Game
      Game merupakan program untuk permainan. Contoh : Flight Simulator, Baseball, Prince of
      Persia.
    11. Antivirus
      Antivirus merupakan program yang digunakan untuk mendetekdi dan menghilangkan virus yang tertular pada komputer yang sedang dipakai. Contoh : McAfee VirusScan, Norton Antivirus, AVG.
Perkembangan Software di Indonesia beserta perangkatnya berkembang sangat pesat. Ini ditandai dengan semakin banyaknya para pembuat software. Tidak hanya untuk keperluan bisnis, untuk keperluan pembelajaran juga tidak kalah pesatnya. Pada awal perkembangannya, software pendidikan lebih didominasi oleh software dalam bentuk tutoriall misalnya tutorial belajar Windows XP, tutorial belajar MS Word, dan lain-lain. Dalam perkembang berikutnya, kini juga sudah mulai dikembangkan software pendidikan yang berfungsi untuk membantu proses belajar mengajar, mulai dari sistem penerimaan siswa, penjadwalan mata pelajaran, sistem pembuatan nilai, dan lain-lain.
Seiring dengan perkembangan tersebut diatas, mau atau tidak mau era kompetisi kualitas pendidikan semakin ketat, semakin kita menjauhi, maka kita akan semakin tertinggal.
Penerapan teknologi tidak harus selalu menjadi “barang mewah” untuk sekolah-sekolah di Indonesia, khususnya sekolah yang minim dari segi pengadaan biaya. Turning Point-nya adalah bagaimana menciptakan rekayasa teknologi yang tepat guna dan tidak mahal.

Sejarah Islam Zaman Abbasiyah

Meskipun begitu, kekhalifahan tetap bertahan sebagai simbol yang menyatukan umat Islam. Pada masa pemerintahannya, Bani Abbasiyah mengklaim bahwa dinasti mereka tak dapat disaingi. Namun kemudian, Said bin Husain, seorang muslim Syiah dari dinasti Fatimiyyah mengaku dari keturunan anak perempuannya Nabi Muhammad, mengklaim dirinya sebagai Khalifah pada tahun 909, sehingga timbul kekuasaan ganda di daerah Afrika Utara. Pada awalnya ia hanya menguasai Maroko, Aljazair, Tunisia dan Libya. Namun kemudian, ia mulai memperluas daerah kekuasaannya sampai ke Mesir dan Palestina, sebelum akhirnya Bani Abbasyiah berhasil merebut kembali daerah yang sebelumnya telah mereka kuasai, dan hanya menyisakan Mesir sebagai daerah kekuasaan Bani Fatimiyyah. Dinasti Fatimiyyah kemudian runtuh pada tahun 1171. Sedangkan Bani Umayyah bisa bertahan dan terus memimpin komunitas Muslim di Spanyol, kemudian mereka mengklaim kembali gelar Khalifah pada tahun 929, sampai akhirnya dijatuhkan kembali pada tahun 1031.


Masa Disintregrasi (1000 - 1250 M)


Akibat dari kebijaksanaan yang lebih menekankan pembinaan peradaban dan kebudayaan Islam dari pada persoalan politik itu, propinsi-propinsi tertentu di pinggiran mulai lepas dari genggaman penguasa Bani Abbas, dengan berbagai cara diantaranya pemberontakan yang dilakukan oleh pemimpin lokal dan mereka berhasil memperoleh kemerdekaan penuh.
Disintegrasi dalam bidang politik sebenarnya sudah mulai terjadi di akhir zaman Bani Umayyah. Akan tetapi berbicara tentang politik Islam dalam lintasan sejarah, akan terlihat perbedaan antara pemerintahan Bani Umayyah dengan pemerintahan Bani Abbas. Wilayah kekuasaan Bani Umayyah, mulai dari awal berdirinya sampai masa keruntuhannya, sejajar dengan batas-batas wilayah kekuasaan Islam. Hal ini tidak seluruhnya benar untuk diterapkan pada pemerintahan Bani Abbas. Kekuasaan dinasti ini tidak pernah diakui di Spanyol dan seluruh Afrika Utara, kecuali Mesir yang bersifat sebentar-sebentar dan kebanyakan bersifat nominal. Bahkan dalam kenyataannya, banyak daerah tidak dikuasai khalifah. Secara riil, daerah-daerah itu berada di bawah kekuasaan gubernur-gubernur propinsi bersangkutan. Hubungannya dengan khilafah ditandai dengan pembayaran pajak.
Ada kemungkinan bahwa para khalifah Abbasiyah sudah cukup puas dengan pengakuan nominal dari propinsi-propinsi tertentu, dengan pembayaran upeti itu. Alasannya adalah :
  1. Mungkin para khalifah tidak cukup kuat untuk membuat mereka tunduk kepadanya,
  2. Penguasa Bani Abbas lebih menitik beratkan pembinaan peradaban dan kebudayaan daripada politik dan ekspansi.
Akibat dari kebijaksanaan yang lebih menekankan pembinaan peradaban dan kebudayaan Islam daripada persoalan politik itu, propinsi-propinsi tertentu di pinggiran mulai lepas dari genggaman penguasa Bani Abbas. Ini bisa terjadi dalam salah satu dari dua cara:
  1. Seorang pemimpin lokal memimpin suatu pemberontakan dan berhasil memperoleh kemerdekaan penuh, seperti daulah Bani Umayyah di Spanyol dan Bani Idrisiyyah di Marokko.
  2. Seseorang yang ditunjuk menjadi gubernur oleh khalifah, kedudukannya semakin bertambah kuat, seperti daulah Aghlabiyah di Tunisia dan Thahiriyyah di Khurasan.
Kecuali Bani Umayyah di Spanyol dan Bani Idrisiyyah di Marokko, propinsi-propinsi itu pada mulanya tetap patuh membayar upeti selama mereka menyaksikan Baghdad stabil dan khalifah mampu mengatasi pergolakan-pergolakan yang muncul. Namun pada saat wibawa khalifah sudah memudar mereka melepaskan diri dari kekuasaan Baghdad. Mereka bukan saja menggerogoti kekuasaan khalifah, tetapi beberapa diantaranya bahkan berusaha menguasai khalifah itu sendiri.
Menurut Ibnu Khaldun, sebenarnya keruntuhan kekuasaan Bani Abbas mulai terlihat sejak awal abad kesembilan. Fenomena ini mungkin bersamaan dengan datangnya pemimpin-pemimpin yang memiliki kekuatan militer di propinsi-propinsi tertentu yang membuat mereka benar-benar independen. Kekuatan militer Abbasiyah waktu itu mulai mengalami kemunduran. Sebagai gantinya, para penguasa Abbasiyah mempekerjakan orang-orang profesional di bidang kemiliteran, khususnya tentara Turki dengan sistem perbudakan baru seperti diuraikan di atas. Pengangkatan anggota militer Turki ini, dalam perkembangan selanjutnya teryata menjadi ancaman besar terhadap kekuasaan khalifah. Apalagi pada periode pertama pemerintahan dinasti Abbasiyah, sudah muncul fanatisme kebangsaan berupa gerakan syu'u arabiyah (kebangsaan/anti Arab).
Gerakan inilah yang banyak memberikan inspirasi terhadap gerakan politik, disamping persoalan-persoalan keagamaan. Nampaknya, para khalifah tidak sadar akan bahaya politik dari fanatisme kebangsaan dan aliran keagamaan itu, sehingga meskipun dirasakan dalam hampir semua segi kehidupan, seperti dalam kesusasteraan dan karya-karya ilmiah, mereka tidak bersungguh-sungguh menghapuskan fanatisme tersebut, bahkan ada diantara mereka yang justru melibatkan diri dalam konflik kebangsaan dan keagamaan itu.
Masa disintegrasi ini terjadi setelah pemerintahan periode pertama Bani Abbasiyah mencapai masa keemasannya, pada masa berikutnya pemerintahan dinasti ini mulai menurun, terutama di bidang politik. Dimana salah satu sebabnya adalah kecenderungan penguasa untuk hidup mewah dan kelemahan khalifah dalam memimpin roda pemerintahan.
Berakhirnya kekuasaan Dinasti Seljuk atas Baghdad atau khilafah Abbasiyah merupakan awal dari periode kelima. Pada periode ini, khalifah Abbasiyah tidak lagi berada di bawah kekuasaan suatu dinasti tertentu, walaupun banyak sekali dinasti Islam berdiri. Ada diantaranya yang cukup besar, namun yang terbanyak adalah dinasti kecil. Para khalifah Abbasiyah, sudah merdeka dan berkuasa kembali, tetapi hanya di Baghdad dan sekitarnya. Wilayah kekuasaan khalifah yang sempit ini menunjukkan kelemahan politiknya. Pada masa inilah tentara Mongol dan Tartar menyerang Baghdad. Baghdad dapat direbut dan dihancur luluhkan tanpa perlawanan yang berarti. Kehancuran Baghdad akibat serangan tentara Mongol ini awal babak baru dalam sejarah Islam, yang disebut masa pertengahan.
Sebagaimana terlihat dalam periodisasi khilafah Abbasiyah, masa kemunduran dimulai sejak periode kedua. Namun demikian, faktor-faktor penyebab kemunduran itu tidak datang secara tiba-tiba. Benih-benihnya sudah terlihat pada periode pertama, hanya karena khalifah pada periode ini sangat kuat, benih-benih itu tidak sempat berkembang. Dalam sejarah kekuasaan Bani Abbas terlihat bahwa apabila khalifah kuat, para menteri cenderung berperan sebagai kepala pegawai sipil, tetapi jika khalifah lemah, mereka akan berkuasa mengatur roda pemerintahan. Disamping kelemahan khalifah, banyak faktor lain yang menyebabkan khilafah Abbasiyah menjadi mundur, masing-masing faktor tersebut saling berkaitan satu sama lain. Beberapa diantaranya adalah sebagai berikut:

Persaingan Antar Bangsa

Khilafah Abbasiyah didirikan oleh Bani Abbas yang bersekutu dengan orang-orang Persia. Persekutuan dilatar belakangi oleh persamaan nasib kedua golongan itu pada masa Bani Umayyah berkuasa. Keduanya sama-sama tertindas. Setelah khilafah Abbasiyah berdiri, dinasti Bani Abbas tetap mempertahankan persekutuan itu. Menurut Ibnu Khaldun, ada dua sebab dinasti Bani Abbas memilih orang-orang Persia daripada orang-orang Arab.
  1. Sulit bagi orang-orang Arab untuk melupakan Bani Umayyah. Pada masa itu mereka merupakan warga kelas satu.
  2. Orang-orang Arab sendiri terpecah belah dengan adanya ashabiyah (kesukuan). Dengan demikian, khilafah Abbasiyah tidak ditegakkan di atas ashabiyah tradisional.
Meskipun demikian, orang-orang Persia tidak merasa puas. Mereka menginginkan sebuah dinasti dengan raja dan pegawai dari Persia pula. Sementara itu bangsa Arab beranggapan bahwa darah yang mengalir di tubuh mereka adalah darah (ras) istimewa dan mereka menganggap rendah bangsa non-Arab ('ajam).
Selain itu, wilayah kekuasaan Abbasiyah pada periode pertama sangat luas, meliputi berbagai bangsa yang berbeda, seperti Maroko, Mesir, Syria, Irak, Persia, Turki dan India. Mereka disatukan dengan bangsa Semit. Kecuali Islam, pada waktu itu tidak ada kesadaran yang merajut elemen-elemen yang bermacam-macam tersebut dengan kuat. Akibatnya, disamping fanatisme kearaban, muncul juga fanatisme bangsa-bangsa lain yang melahirkan gerakan syu'ubiyah.

Kemunduran


Faktor-faktor penting yang menyebabkan kemunduran Bani Abbas pada masa ini, sehingga banyak daerah memerdekakan diri, adalah:
  1. Luasnya wilayah kekuasaan daulah Abbasiyyah sementara komunikasi pusat dengan daerah sulit dilakukan. Bersamaan dengan itu, tingkat saling percaya di kalangan para penguasa dan pelaksana pemerintahan sangat rendah.
  2. Dengan profesionalisasi angkatan bersenjata, ketergantungan khalifah kepada mereka sangat tinggi.
  3. Keuangan negara sangat sulit karena biaya yang dikeluarkan untuk tentara bayaran sangat besar. Pada saat kekuatan militer menurun, khalifah tidak sanggup memaksa pengiriman pajak ke Baghdad.

Menuju Puncak Keemasan



Khilafah Abbasiyah merupakan kelanjutan dari khilafah sebelumnya dari Bani Umayyah, dimana pendiri dari khilafah ini adalah Abdullah al-Saffah ibn Muhammad ibn Ali ibn Abdullah ibn al-Abbas Rahimahullah. Pola pemerintahan yang diterapkan oleh Daulah Abbasiyah berbeda-beda sesuai dengan perubahan politik, sosial, dan budaya. Kekuasaannya berlangsung dalam rentang waktu yang panjang, dari tahun 132 H (750 M) s/d. 656 H (1258 M).
Berdasarkan perubahan pola pemerintahan dan politik, para sejarawan biasanya membagi masa pemerintahan Daulah Abbas menjadi lima periode:
  1. Periode Pertama (132 H/750 M - 232 H/847 M), disebut periode pengaruh Arab dan Persia pertama.
  2. Periode Kedua (232 H/847 M - 334 H/945 M), disebut periode pengaruh Turki pertama.
  3. Periode Ketiga (334 H/945 M - 447 H/1055 M), masa kekuasaan dinasti Bani Buwaih dalam pemerintahan khilafah Abbasiyah. Periode ini disebut juga masa pengaruh Persia kedua.
  4. Periode Keempat (447 H/1055 M - 590 H/l194 M), masa kekuasaan daulah Bani Seljuk dalam pemerintahan khilafah Abbasiyah; biasanya disebut juga dengan masa pengaruh Turki kedua (di bawah kendali) Kesultanan Seljuk Raya (salajiqah al-Kubra/Seljuk agung).
  5. Periode Kelima (590 H/1194 M - 656 H/1258 M), masa khalifah bebas dari pengaruh dinasti lain, tetapi kekuasaannya hanya efektif di sekitar kota Baghdad dan diakhiri oleh invasi dari bangsa Mongol.
Pada periode pertama pemerintahan Bani Abbas mencapai masa keemasannya. Secara politis, para khalifah betul-betul tokoh yang kuat dan merupakan pusat kekuasaan politik dan agama sekaligus. Di sisi lain, kemakmuran masyarakat mencapai tingkat tertinggi. Periode ini juga berhasil menyiapkan landasan bagi perkembangan filsafat dan ilmu pengetahuan dalam Islam. Namun setelah periode ini berakhir, pemerintahan Bani Abbas mulai menurun dalam bidang politik, meskipun filsafat dan ilmu pengetahuan terus berkembang.
Masa pemerintahan Abu al-Abbas, pendiri dinasti ini sangat singkat, yaitu dari tahun 750-754 M. Selanjutnya digantikan oleh Abu Ja'far al-Manshur (754-775 M), yang keras menghadapi lawan-lawannya terutama dari Bani Umayyah, Khawarij, dan juga Syi'ah. Untuk memperkuat kekuasaannya, tokoh-tokoh besar yang mungkin menjadi saingan baginya satu per satu disingkirkannya. Abdullah bin Ali dan Shalih bin Ali, keduanya adalah pamannya sendiri yang ditunjuk sebagai gubernur oleh khalifah sebelumnya di Syria dan Mesir dibunuh karena tidak bersedia membaiatnya, al-Manshur memerintahkan Abu Muslim al-Khurasani melakukannya, dan kemudian menghukum mati Abu Muslim al-Khurasani pada tahun 755 M, karena dikhawatirkan akan menjadi pesaing baginya.
Pada mulanya ibu kota negara adalah al-Hasyimiyah, dekat Kufah. Namun, untuk lebih memantapkan dan menjaga stabilitas negara yang baru berdiri itu, al-Mansyur memindahkan ibu kota negara ke kota yang baru dibangunnya, Baghdad, dekat bekas ibu kota Persia, Ctesiphon, tahun 762 M. Dengan demikian, pusat pemerintahan dinasti Bani Abbas berada di tengah-tengah bangsa Persia. Di ibu kota yang baru ini al-Manshur melakukan konsolidasi dan penertiban pemerintahannya, diantaranya dengan membuat semacam lembaga eksekutif dan yudikatif. Di bidang pemerintahan, dia menciptakan tradisi baru dengan mengangkat Wazir sebagai koordinator dari kementrian yang ada, Wazir pertama yang diangkat adalah Khalid bin Barmak, berasal dari Balkh, Persia. Dia juga membentuk lembaga protokol negara, sekretaris negara, dan kepolisian negara disamping membenahi angkatan bersenjata. Dia menunjuk Muhammad ibn Abdurrahman sebagai hakim pada lembaga kehakiman negara. Jawatan pos yang sudah ada sejak masa dinasti Bani Umayyah ditingkatkan peranannya dengan tambahan tugas. Kalau dulu hanya sekedar untuk mengantar surat. Pada masa al-Manshur, jawatan pos ditugaskan untuk menghimpun seluruh informasi di daerah-daerah sehingga administrasi kenegaraan dapat berjalan lancar. Para direktur jawatan pos bertugas melaporkan tingkah laku gubernur setempat kepada khalifah.
Khalifah al-Manshur berusaha menaklukkan kembali daerah-daerah yang sebelumnya membebaskan diri dari pemerintah pusat, dan memantapkan keamanan di daerah perbatasan. Diantara usaha-usaha tersebut adalah merebut benteng-benteng di Asia, kota Malatia, wilayah Coppadocia dan Cicilia pada tahun 756-758 M. Ke utara bala tentaranya melintasi pegunungan Taurus dan mendekati selat Bosphorus. Di pihak lain, dia berdamai dengan kaisar Constantine V dan selama gencatan senjata 758-765 M, Bizantium membayar upeti tahunan. Bala tentaranya juga berhadapan dengan pasukan Turki Khazar di Kaukasus, Daylami di laut Kaspia, Turki di bagian lain Oxus dan India.

Shortcut Mozilla



 

Using Shortcuts

Command Windows Mac Linux
Copy Ctrl+C Cmd+C Ctrl+C

General Mozilla Shortcuts

Command Windows Mac Linux
Command Windows Mac Linux
Copy Ctrl+C Cmd+C Ctrl+C
Paste Ctrl+V Cmd+V Ctrl+V
Cut Ctrl+X Cmd+X Ctrl+X
Close Window Ctrl+W Cmd+W Ctrl+W
Delete Next Word Ctrl+Del
Ctrl+Del
Go Up One Page Page Up Page Up Page Up
Go Down One Page Page Down Page Down Page Down
Go Up One Line Up Arrow Up Arrow Up Arrow
Go Down One Line Down Arrow Down Arrow Down Arrow
Undo Ctrl+Z Cmd+Z Ctrl+Z
Redo Ctrl+Shift+Z Cmd+Shift+Z Ctrl+Shift+Z
Find Ctrl+F Cmd+F Ctrl+F
Find Again Ctrl+G or F3 Cmd+G Ctrl+G
Find Links As You Type ' (apostrophe) ' (apostrophe) ' (apostrophe)
Find Text As You Type / / /
Open search engine page Ctrl+Shift+F Cmd+Shift+F Ctrl+Shift+F
Open Context Menu Shift+F10 Ctrl+Space Shift+F10
Open Main Menu (switches to the first drop-down menu at the top of the window. example: "File" in Windows) Alt or F10 (Mac OS X: Controlled through keyboard preference in Control Panel) F10
Move to beginning of line (in a text editing field) Home Cmd+Left Arrow Ctrl+A
Move to end of line (in a text editing field) End Cmd+Right Arrow Ctrl+E
Exit Mozilla Ctrl+Q Cmd+Q Ctrl+Q
Start Navigator Ctrl+1 Cmd+1 Ctrl+1
Start Mail & Newsgroups Ctrl+2 Cmd+2 Ctrl+2
Open Middle Tab Ctrl+3 Cmd+3 Ctrl+3
Start Composer Ctrl+4 Cmd+4 Ctrl+4
Start Address Book Ctrl+5 Cmd+5 Ctrl+5
Start IRC Chat Ctrl+6 Cmd+6 Ctrl+6

Navigator Shortcuts

Command Windows Mac Linux
Open Manage Bookmarks Window Ctrl+B Cmd+B Ctrl+B
Add Page to Bookmarks Ctrl+D Cmd+D Ctrl+D
File Bookmark (to customize and file a page you are bookmarking) Ctrl+Shift+D Cmd+Shift+D Ctrl+Shift+D
Bookmark Properties (for selected bookmark in Manage Bookmarks window) Ctrl+I Cmd+I Ctrl+I

 

Command Windows Mac Linux
Command Windows Mac Linux
Open History Window Ctrl+H Cmd+Shift+H Ctrl+H
Reload Ctrl+R Cmd+R Ctrl+R
Force Reload (not from cache) Ctrl+Shift+R Cmd+Shift+R Ctrl+Shift+R
Back Alt+Left Arrow or Backspace Cmd+Left Arrow Alt+Left Arrow
Forward Alt+Right Arrow Cmd+Right Arrow Alt+Right Arrow
Stop Esc Esc Esc
Home Alt+Home Cmd+Home Alt+Home
Go to Bottom of Page End
End
Go to Top of Page Home Home Home
Select All Text in Location Bar Ctrl+L or Alt+D Cmd+L Ctrl+L or Alt+D
Open Web Page Location Ctrl+Shift+L Cmd+Shift+L Ctrl+Shift+L
Open Selected Link in a Web Page Enter Return Enter
Exit Mozilla Ctrl+Q Cmd+Q Ctrl+Q
Move to Next Frame (in web pages using frames) F6 Ctrl+Tab or F6 (if F6 is not programmed for another command) F6
Move to Previous Frame (in web pages using frames) Shift+F6 Ctrl+Shift+Tab or Shift+F6 (if F6 is not programmed for another command) Shift+F6
New Navigator Window Ctrl+N Cmd+N Ctrl+N
Move to Next/Previous Link or Form Element in a Web Page Tab/Shift+Tab Tab/Shift+Tab Tab/Shift+Tab
Open File Ctrl+O Cmd+O Ctrl+O
Close Window Ctrl+W Cmd+W Ctrl+W
Save Page As Ctrl+S Cmd+S Ctrl+S
Save Linked Page (when a link is selected) Shift+Enter Option+Enter Shift+Enter
Print Page Ctrl+P Cmd+P Ctrl+P
Go Up One Page Page Up/ Shift+Space Page Up/ Shift+Space Page Up/ Shift+Space
Go Down One Page Page Down/Space Page Down/Space Page Down/Space
Go Up One Line Up Arrow Up Arrow Up Arrow
Go Down One Line Down Arrow Down Arrow Down Arrow
Turn on/off Caret Mode F7 F7 (if F7 is not programmed for another command) F7


Command Windows Mac Linux
Full Screen (toggle) F11
F11 (may depend on window manager)
Zoom Text Smaller Ctrl+- (minus sign) Cmd+- (minus sign) Ctrl+- (minus sign)
Zoom Text Larger Ctrl+= (plus sign) Cmd+= (plus sign) Ctrl+= (plus sign)
No Zoom (back to normal/100%) Ctrl+0 Cmd+0 Ctrl+0
View Page Information Ctrl+I Cmd+I Ctrl+I
View Page Source Ctrl+U Cmd+U Ctrl+U

 

Mail & Newsgroups Shortcuts

Command Windows Mac Linux
Command Windows Mac Linux
Save Message as File Ctrl+S Cmd+S Ctrl+S
Open Message (in a new window) Ctrl+O Cmd+O Ctrl+O
Delete Message Del Del Del
Undo Delete Message Ctrl+Z Cmd+Z Ctrl+Z
Select All Messages Ctrl+A Cmd+A Ctrl+A
Collapse All Threads \ (backslash key) \ (backslash key) \ (backslash key)
Expand All Threads * (asterisk key) * (asterisk key) * (asterisk key)
Message Source Ctrl+U Cmd+U Ctrl+U
Go to Next Message F F F
Go to Next Unread Message N N N
Go to Next Unread Thread T T T
Go to Previous Message B B B
Go to Previous Unread Message P P P
Reply to Message (replies only to sender) Ctrl+R Cmd+R Ctrl+R
Reply to All in Message (replies to sender and to other email addresses in message) Ctrl+Shift+R Cmd+Shift+R Ctrl+Shift+R
Forward Message Ctrl+L Cmd+L Ctrl+L
Edit as New (compose new email using the body and attachments of the selected message) Ctrl+E Cmd+E Ctrl+E
Mark Message as Read M M M
Mark Thread as Read R R R
Mark All Messages in Selected Folder as Read Ctrl+Shift+C Cmd+Shift+C Ctrl+Shift+C

 

Composer Shortcuts

Command Windows Mac Linux
Command Windows Mac Linux
Save Page Ctrl+S Cmd+S Ctrl+S
Open File Ctrl+O Cmd+O Ctrl+O
Close Page Ctrl+W Cmd+W Ctrl+W
Find in Page Ctrl+F Cmd+F Ctrl+F
Find Again Ctrl+G Cmd+G Ctrl+G
Insert/Edit Link Ctrl+L Cmd+L Ctrl+L
Increase Indent Ctrl+[ Cmd+[ Ctrl+[
Decrease Indent Ctrl+] Cmd+] Ctrl+]
Discontinue Text Styles Ctrl+Shift+T Cmd+Shift+T Ctrl+Shift+T
Discontinue Link Ctrl+Shift+K Cmd+Shift+K Ctrl+Shift+K
Select Row/Column Ctrl+Drag Cmd+Drag Ctrl+Drag
Select Cells(s) Ctrl+Click (drag to select block of cells, or continue clicking to select individual cells) Cmd+Click (drag to select block of cells, or continue clicking to select individual cells) Ctrl+Click (drag to select block of cells, or continue clicking to select individual cells)
Decrease Font Size Ctrl+- (minus sign) Cmd+- (minus sign) Ctrl+- (minus sign)
Increase Font Size Ctrl+= (equal sign) Cmd+= (equal sign) Ctrl+= (equal sign)
Text Style Bold Ctrl+B Cmd+B Ctrl+B
Text Style Italic Ctrl+I Cmd+I Ctrl+I
Text Style Underline Ctrl+U Cmd+U Ctrl+U
Text Style Fixed Width Ctrl+T Cmd+T Ctrl+T

 

Help Window Shortcuts

Command Windows Mac Linux
Open Help and Support Center within Navigator, Mail & Newsgroups, Composer, and Address Book F1 Help Key F1
Navigate Links within Content Pane (right pane) Tab Tab Tab
Switch between Content Pane and Search/Contents/Index/Glossary (toggle) F6 F6 F6
Navigate Index Terms (while Index Pane is selected) Up/Down Arrow Up/Down Arrow Up/Down Arrow
Scroll Pane (Content, Table of Contents, or Index) Up/Down Arrow Up/Down Arrow Up/Down Arrow
Expand/Collapse Table of Contents Tree Structure Left/Right Arrow Left/Right Arrow Left/Right Arrow
Print Page Ctrl+P Cmd+P Ctrl+P
Go Back to Previous Page Alt+Left Arrow Key Alt+Left Arrow Key Alt+Left Arrow Key
Go Forward One Page Alt+Right Arrow Key Alt+Right Arrow Key Alt+Right Arrow Key